Pebalap Nasional Kembali Unjuk Gigi di Sentul, Ternyata Ada yang Berawal dari Balapan Liar

- Minggu, 28 Agustus 2022 | 23:48 WIB
Pembalap Pandu Padmogani beraksi di Sirkuit Sentul. (Istimewa)
Pembalap Pandu Padmogani beraksi di Sirkuit Sentul. (Istimewa)

Para pebalap terbaik nasional melanjutkan persaingan dalam seri kedua Idemitsu bLU cRU Yamaha Sunday Race 2022 di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (28/8/2022).

Seperti dilansir ANTARA, beberapa di antaranya berasal dari tim besar seperti tim Yamaha RRS dan Yamaha Bahtera Racing yang mengantarkan masing-masing pebalapnya Aditya Fauzi dan Wawan Wello meraih podium juara R25 Pro Rider dan R15 Pro Rider pada putaran pertama pada 18-19 Juni lalu.

“Antusias dan semangat makin terasa setelah berhasil diselenggarakannya seri 1 pada bulan Juni lalu. bLU cRU telah menjadi wadah bagi komunitas sebagai bLU cRU Private Racer maupun pebalap profesional," kata Riyadi Prihantono Coordinator Manager After Sales & Motor Sports PT YIMM.

Sementara itu, sejumlah pembalap-pembalap Tanah Air pun turut hadir kegiatan ini mereka berpacu dan mempersiapkan motor-motor terbaik mereka untuk bisa memenangkan ajang tersebut.

Para pebalap muda yang turut hadir mereka mereka ini adalah para rider yang memang mempunyai kualifikasi tinggi yang berasal dari sekolah-sekolah balap di Indonesia, salah satunya adalah sekolah balap 43 Racing School yang di komandoi oleh Ahmad Marta.

Salah satu Raider terbaik muda terbaik sekolah balap 43 Racing School saat ini yakni Pandu Padmogani yang turun di ajang 250cc dengan menggunakan motor Yamaha R25 warna putih.

Dalam sesi latihan Pandu menorehkan catatan waktu terbaik di ajang debut pertamanya dalam ajang motor berkelas nasional tersebut.

Meski saat race mendapatkan posisi ke tujuh, namun buat Pandu hal tersebut tidak masalah, sebab hal ini merupakan torehan yang sangat dan cukup membangkan bagi sosok anak muda yang memang lahir dari dunia balap.

"Jadi awal balap saya turun di balap liar, awalnya sangat asyik, tapi membahayakan. Terus saya ngomong sama bapak mau balap, dan bapak mengarahkan ke balap profesional di sekolah balap 43," kata Pandu.

"Nah di sini saya tahu kalau balap banyak tekniknya dan lebih safety, kalau di balap liar kan bukan hanya kita saja yang berpotensi celaka, tapi orang lain juga. Setelah latihan setahun lebih di sekolah balap 43 saya tau teknik dan pengalaman sekarang di Yamaha Sunday Race jadi debut pertama saya dan bahagia," lanjut Pandu menjelaskan.

-
Pebalap Pandu Padmogani (keempat dari kiri) (Istimewa)

BACA JUGA: Jadi Pengganti Rossi di Tim Yamaha, Quartararo Merasa Stres

Pandu sendiri mengaku akan giat latihan guna mencapai cita-cita menjadi pebalap Indonesia yang turun dan menang di ajang pencipta calon pebalap motogp ini.

"Target MotoGP," ujarnya

Sementara itu coach balap 43, Ahmad Marta mengatakan cukup puas dengan apa yang ditorehkan Pandu pada saat ini.

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X