Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menyebar 132 unit motor gede (moge) dengan 250 sampai 500 cc ke seluruh satpas di Indonesia untuk pembuatan SIM C1. Khusus Polda Metro Jaya sendiri, Korlantas Polri memberikan porsi terbanyak.
"Kami kemarin pengadaan dapat kendaraan 132 unit motor untuk uji praktik SIM C1," Kata Diregident Korlantas Polri, Brigjen Pol Yusri Yunus dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (26/1/2023).
Ratusan unit motor ini memiliki cc yang cukup besar berkisar 250 hingga 500 cc. Nantinya, motor-motor tersebut bakal disebar ke seluruh Polda jajaran untuk digunakan, untuk praktik ujian pembuatan SIM C1.
Baca Juga: Ingat Ya, Terobos Lampu Merah Bisa Kena Denda dan Dipenjara!
"132 unit ini saya distribusikan se-Indonesia dari Aceh sampai dengan Papua. Rata-rata ada yang dapat dua, ada yang dapat tiga," kata Yusri.
"Polda Metro paling banyak karena paling besar. Ada 10 unit di Polda Metro. Jawa Tengah ada sekitar 8 atau 9, Jawa Barat juga sama. Yang lain itu 2 atau tiga," sambung Yusri.
Lebih jauh, meski sudah menyiapkan kendaraan, masyarakat yang ingin melakukan ujian praktik tetap diperkenankan menggunakan kendaraanya sendiri. Akan tetapi, cc-nya sesuai ketentuan SIM yang ingin dibuatnya.
"Banyak yang protes ke kita 'Pak polisi kok nguji nggak siapin motor?' Tapi ara yang mau datang sendiri pakai motor boleh, silakan aja. Kami kan melayani masyarakat," kata Yusri.
Baca Juga: Ketentuan Miliki SIM C1-C2, Polri: Harus Punya SIM C Dulu
Sebelumnya, Korlantas Polri membagi jenis SIM menjadi tiga kategori. Pembagian SIM ini didasari dari kecepatan motor itu sendiri.
